Mahasiswa Asal Maros Di Pukul Aparat Polisi


Mahasiswa STIMIK Dipanegara - Anggota Komunitas IT Maros
Aksi solidaritas mahasiswa di Jalan Pandang Raya Makassar yang dimulai pukul 13.00 Hari kamis 2-Mei-2013. Insiden Ini berawal ketika Para demonstran menutup jalan di depan Hotel Swiss-Belinn sambil membakar ban dan berorasi. Beberapa menit kemudian, ada taxi yang ngotot untuk lewat dan melindas kaki salah seorang peserta aksi, sebagai reaksi terhadap kejadian tersebut massa aksi memukul kaca mobil, namun itu tidak berlangsung lama dan tidak ada korban. Beberapa menit kemudian, sekitar pukul 14.00, polisi datang dan langsung menerobos pembatas dan menangkapi 4 orang.


Akibat penangkapan 4 orang peserta aksi, membuat teman-temannya yang lain emosi dan melakukan aksi solidaritasdi depan Hotel Swiss-Belinn pada pukul 15.30. Pada pukul 17.00 polisi datang berusaha menangkapi peserta aksi solidaritas tadi. Secara membabi buta memukul dengan menggunakan batu, balok dan menendang kepala sampai berlumuran darah, peserta aksi lainnya yang didapati dalam rumah warga, dilempar dan ditusuk dengan bambu, senjata, diseret, dan menjadi bulan-bulanan para polisi dan preman. Hasilnya 5 orang ditangkap oleh polisi dengan muka penuh darah dan lebab. Tindakan yang sangat jauh dari kata manusiawi.

sumber : www.celebesonline.com

2 komentar:

Unknown mengatakan...

Kata.y melindungi rakyat dan dilarang main hakim sendiri malah polisi.y sendiri yang mukul warga.y ..

Itu polisi at peremang .. ?

Admin mengatakan...

Hehehe Paremang Kapan masuk Polisi :D

Posting Komentar